Stunting menunjukkan kekurangan gizi kronis yang terjadi selama periode paling awal pertumbuhan dan perkembangan anak. Tidak hanya tubuh pendek, stunting memiliki banyak dampak buruk untuk anak.
Kegiatan pencegahan dan penanganan stunting dilaksanakan di aula Kantor Desa Marioriaja pada Senin, 22 Februari 2021 pukul 09.30 WITA – Selesai.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Marioriaja, Staf Pemerintahan Desa Marioriaja, Pendamping Desa, Kader Pembangunan Masyarakat (KPM), Kader Posyandu, dan sasaran 1000 Hari Pertama Kelahiran.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Marioriaja Hasminullah S, Pd menyampaikan kepada ibu-ibu yg merupakan sasaran 1000 Hari Pertama Kelahiran (HPK) memperhatikan gizi dan lingkungannya agar tidak menjadi pemicu terjadinya Stunting.
Seusai penyuluhan, ibu-ibu 1000 HPK juga diberikan bantuan berupa susu, vitamin, dan telur untuk membantu pemenuhan gizinya.
Konsumsi telur bagi 1000 HPK memiliki manfaat baik untuk perkembangan otak janin dan meningkatkan daya ingat anak.